Pada tahun 1631, berlaku satu insiden pencetakan yang
memberikan kesan yang mendalam kepada penyalinan bible. Dalam artikel yang ringkas ini akan
dijelaskan sejarah berkaitan dengannya
Ten Commandments (Sepuluh rukun)
‘Sepuluh rukun’
atau dalam bahasa Inggeris dikenali sebagai ‘ten commandments’ yang dikenali
sebagai dekalog, merupakan senarai perintah agama yang disampaikan oleh Tuhan
kepada Musa ‘alaihisalam di Bukit Sinai
Golongan kristian dan yahudi berpegang kepada sepuluh
rukun tersebut.Sepuluh rukun ini disebutkan dalam perjanjian lama
(old testament) iaitu pada Exodus 20:2-17 dan juga Deutronomy 5:6-21
Bible King James Version menyebutkan,
2
I am the Lord thy God, which have brought thee out of the land of Egypt, out of
the house of bondage.3 Thou shalt have no other gods before me.4 Thou shalt not
make unto thee any graven image, or any likeness of any thing that is in heaven
above, or that is in the earth beneath, or that is in the water under the
earth.5 Thou shalt not bow down thyself to them, nor serve them: for I the Lord
thy God am a jealous God, visiting the iniquity of the fathers upon the
children unto the third and fourth generation of them that hate me;
6
And shewing mercy unto thousands of them that love me, and keep my
commandments.7 Thou shalt not take the name of the Lord thy God in vain; for
the Lord will not hold him guiltless that taketh his name in vain.8 Remember
the sabbath day, to keep it holy.9 Six days shalt thou labour, and do all thy
work:10 But the seventh day is the sabbath of the Lord thy God: in it thou
shalt not do any work, thou, nor thy son, nor thy daughter, thy manservant, nor
thy maidservant, nor thy cattle, nor thy stranger that is within thy gates:
11
For in six days the Lord made heaven and earth, the sea, and all that in them
is, and rested the seventh day: wherefore the Lord blessed the sabbath day, and
hallowed it. 12 Honour thy father and thy mother: that thy days may be long
upon the land which the Lord thy God giveth thee.13 Thou shalt not kill.14 Thou shalt not commit adultery.15 Thou shalt not
steal.16 Thou shalt not bear false witness against thy neighbour. 17 Thou shalt
not covet thy neighbour's house, thou shalt not covet thy neighbour's wife, nor
his manservant, nor his maidservant, nor his ox, nor his ass, nor any thing
that is thy neighbour's
Terjemahan
bahasa Indonesia, iaitu Bible Indonesia Online menyebutkan
20:1
Lalu Allah mengucapkan segala firman ini:20:2 "Akulah TUHAN, Allahmu, yang
membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan.20:3 Jangan ada
padamu allah lain di hadapan-Ku.20:4 Jangan membuat bagimu patung yang
menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah,
atau yang ada di dalam air di bawah bumi.20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya
atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu,
yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang
ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku,20:6 tetapi Aku menunjukkan
kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang
berpegang pada perintah-perintah-Ku.
20:7
Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan
memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan.20:8
Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat:20:9 enam hari lamanya engkau akan bekerja
dan melakukan segala pekerjaanmu,20:10 tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat
TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu
laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu
perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu.
20:11
Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala
isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati
hari Sabat dan menguduskannya.20:12 Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut
umurmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu.20:13 Jangan
membunuh.20:14 Jangan berzinah.20:15 Jangan
mencuri.20:16 Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu.20:17 Jangan
mengingini rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau hambanya
laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apapun
yang dipunyai sesamamu."
Kesalahan Exodus 20:14 dan padah pada pencetaknya
Robert
Barker dan Martin Lukas dari Royal printers bertanggungjawab mencetak semula
Bible King James telah melakukan kesalahan yang besar pada Exodus 20:14 dimana
perkataan ‘not’ (jangan) telah dibuang.
Ayat
‘Thou shalt not commit adultery” tersilap cetak
menjadi ‘Thou shalt commit adultery
Ayat
yang sepatutnya melarang perbuatan zina akhirnya menjadi galakan kepada
perbuatan tersebut.
Kesilapan
ini mengundang padah apabila mereka telah didenda £300 (gaji setahun yang sekarang
bernilai 35 ribu pound sterling), lesen pencetakan mereka ditarik dan semua
salinan diarahkan untuk dibakar serta dimusnahkan. Walaupun demikian, dikatakan
11 salinan masih terselamat hingga hari ini.[1]
George Abbot, Archbishop of Canterbury sangat marah dengan kejadian ini hingga dia menganggap kesalahan ini bukan disengajakan[2]
George Abbot, Archbishop of Canterbury sangat marah dengan kejadian ini hingga dia menganggap kesalahan ini bukan disengajakan[2]
“"I knew the tyme when great care
was had about printing, the Bibles especially, good compositors and the best
correctors were gotten being grave and learned men, the paper and the letter
rare, and faire every way of the beste, but now the paper is nought, the
composers boyes, and the correctors unlearned."
Terjemahan kontekstual: Saya
sedar suatu ketika di mana usaha yang amat murni dilakukan untuk pencetakan
Bible terutamanya oleh pengarang dan penyunting yang terulung diperolehi dari
mereka yang komited dan terpelajar, kertasnya dan nukilannya unik serta kemas
mencakupi segenap maksud tapi kini kertasnya menghampakan, pengarangnya berpoya
poya dan penyuntingnya tidak terpelajar
Professor Gordon Campbell dari University of Leicester pula menyakini ia adalah tindakan sabotaj
Bible yang terselamat dari dimusnahkan kini dipamerkan di Dunham Bible Museim, Houston, USA, British Library serta dijual pada nilai $125,000- $400,000 di laman web great site[3]
Professor Gordon Campbell dari University of Leicester pula menyakini ia adalah tindakan sabotaj
Bible yang terselamat dari dimusnahkan kini dipamerkan di Dunham Bible Museim, Houston, USA, British Library serta dijual pada nilai $125,000- $400,000 di laman web great site[3]
Raja
Charles 1 vs Khalifah Uthman radiyaAllahu ‘anhu
Insiden
di atas ini sengaja diketengahkan penulis sebagai meneutralkan tindakan
anti-Islam terutamanya golongan kristian yang mempertikaikan tindakan Uthman
r.a
Mereka
mempertikaikan tindakan membakar al-Quran sedangkan tindakan Raja Charles ini
tidak dikritik oleh mereka. Jika diterima tindakan membakar teks yang salah
sebagai tidak salah, maka tidak seharusnya tindakan Uthman r..a dipertikaikan.
Diketahui
tindakan Uthman r.a diakui para sahabat nabi dan dilakukan dengan suasana
harmoni walaupun pada awalnya terdapat ketidaksetujuan Ibnu Mas’ud. Ini akan
dibincangkan dalam artikel yang berasingan. Uthman r.a membakar kesemua salinan-salinan al-Quran yang tidak rasmi oleh sebahagian sahabat yang menjadi mushaf peribadi mereka. Sudah tentu mushaf-mushaf ini ada kesalahan atau nota peribadi yang bukan dari al-Quran yang asli. Penjelasan Dr Yasir Qadhi sangat baik untuk isu ini
Penghargaan kepada Nini Hadi dan Nurhisyam Samsir atas terjemahan teks Old English
No comments:
Post a Comment